Usai ketegangan mulai mereda, warga Jakarta masih berkerumun di dekat pos polisi yang dibom oleh pelaku. Paska kondisi Thamrin mulai kondusif dan kendaraan sudah mulai melintas dengan normal dari segala arah, banyak warga yang kemudian mendatangi lokasi untuk berfoto selfie di sekitar lokasi kejadian.
Salah seorang warga mengatakan, sebelumnya ia melihat kasus pemboman di depan Sarinah sejak pagi, dari sejumlah berita di media. Sore harinya, ia mengaku penasaran untuk memantau langsung tempat kejadian pemboman. Katanya, ia mengambil foto-foto untuk dijadikan sebagai dokumen pribadi.
Warga berkerumun di tengah perempatan Thamrin untuk mengambil foto pos polisi yang sudah hancur bagian kacanya, maupun mengambil gambar ceceran darah yang berserakan di jalan.
Begitu pun dengan kondisi di depan Starbucks, warga juga masih berkerumun. Polisi pun kemudian menutup area pagar Starbucks dengan kain putih. Lalu di depan Gedung Sarinah, kondisi masih dipenuhi warga yang berdatangan untuk mengambil gambar ataupun ber-selfie.
Gimana pendapat kalian mengenai hal ini? Apa kalian yang merasa penasaran juga ingin melakukan yang sama? Kalau boleh saran, sebaiknya hal tersebut tidak perlu dilakukan. Karena bisa saja masih ada pelaku yang masih berkeliaran dan melakukan hal-hal yang tidak pernah kita duga sebelumnya. Kita doakan saja semoga kejadian serupa tidak akan terjadi lagi, baik di Jakarta atau di kota-kota lain. Semoga Indonesia aman, damai, dan tentram.
Sumber : Viva
0 Response to "Lokasi Ledakan Bom di Sarinah Dijadikan Ajang Selfie Bagi Warga yang Penasaran"
Post a Comment