Pada hari Sabtu, 4 April 2015 ini dikabarkan akan terjadi gerhana bulan total. Bulan akan berwarna mereh darah. Fenomena langka ini bisa kita saksikan dari seluruh wilayah di Indonesia.
 |
| Fenomena Langka, Gerhana Bulan Terpendek Selama 500 Tahun |
Selain itu, gerhana kali ini merupakan gerhana dengan durasi total terpendek sepanjang abad 21. Gerhana bulan dengan totalitas terpendek ini pernah terjadi sebelumnya pada tanggal 17 Oktober 1529, atau sekitar 500 tahun silam dengan durasi totalitasnya yang hanya 1 menit 41 detik.
Menurut seorang astronom amatir Ma’rufin Sudibyo, totalitas gerhana malam ini hanya berkisar 4 menit 43 detik. Totalitas terpendek ini disebabkan oleh 2 faktor, yaitu jarak antara Bumi dan Bulan, serta jarak antara Bumi dan Matahari.
Pada gerhana kali ini, Bulan dan Bumi berada pada jarak yang relative jauh, sementara Bumi berada pada jarak antara titik terdekat dan titik terjauhnya dengan Mataharik. Jarak tersebut membuat bulan melintas pada tepian area bayangan Bumi, sehingga membuatnya mengalami totalitas yang singkat.
Gerhana bulan ini akan terjadi mulai pukul 17.16 sampai 20.45 WIB, sedangkan puncaknya pada pukul 18.58 WIB sampai 19.02 WIB dan bisa disaksikan dari seluruh wilayah di Indonesia. Namun, wilayah terbaik untuk melihat keseluruhan tahapan dari gerhana adalah wilayah Indonesia Timur. Hal ini karena saat gerhana mulaim Matahari di wilayah Indonesia Timur sudah benar-benar tenggelam, sementara untuk wilayah Indonesia Barat yang memiliki selisih waktu 2 jam lebih lama, gerhana dimulai menjelang senja, sehingga bulan belum benar-benar nampak.
Sobat menambahwawasandanpengetahuan.blogspot.com, jangan sampai ketinggalan fenomena langka ini ya. Semoga artikel ini bisa memberi informasi yang bermanfaat untuk sobat pembaca setia menambahwawasandanpengetahuan.blogspot.com.
0 Response to "Fenomena Langka, Gerhana Bulan Terpendek Selama 500 Tahun"
Post a Comment